CALIFORNIA – Sebuah studi mengungkapkan
bahwa orang yang sering mengakses Facebook dan Twitter tidak mengalami tingkat
stres berlebih. Hal itu jika dibandingkan pengguna yang tidak mengaksesnya.
Sebagaimana dikutip dari The
Guardian, Jumat (16/1/2015), hasil studi tersebut didapat dari survei
terhadap 1.800 orang di Amerika Serikat yang dilakukan oleh Pusat Penelitian
Pew. Di dalamnya juga dituliskan bahwa pengguna yang bersantai dan bermain di
situs jejaring sosial akan lebih mengalami penurunan tingkat stres.
Selain itu, penelitian mengungkapkan
bahwa perempuan yang menggunakan Twitter dan e-mail serta gemar
berbagi foto digital setiap harinya akan mengalami penurunan tingkat stres
sebesar 21 persen lebih rendah. Hal itu jika dibandingkan dengan kaum hawa yang
tidak berkomunikasi secara digital.
Profesor Keith Hampton, peneliti dari
Universitas Rutgers Academy serta penulis dari buku Media Sosial dan Dampak,
mengungkapkan bahwa menulis e-mail, pesan teks, dan berbagi gambar bisa
membuat perempuan mudah bergaul.
“Teknologi membuat aspek seseorang
lebih sadar akan kehidupan orang lain dan bisa mengurangi stres. Temuan ini
adalah sebuah kepedulian serta sebagai tambahan bukti bahwa stres juga bisa
menular ke orang lain,” jelas Profesor Keith Hampton. (okezone.com)
0 comments:
Post a Comment